Konsultasi Malaria
FAQ Terkait Malaria
  • Apa itu Penyakit Malaria?

    Malaria adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit Plasmodium sp. Parasit ini hidup dan berkembang biak dalam sel darah merah manusia dan ditularkan melalui gigitan nyamuk malaria (Anopheles) betina. Malaria dapat menyerang semua umur.

  • Apakah Malaria Berbahaya ?

    Malaria dapat mengakibatkan :

    1. Anemia, yaitu terjadinya kekurangan darah pada penderita malaria karena sel-sel darah merah banyak yang hancur dirusak oleh plasmodium. Anemia juga menyebabkan daya tahan tubuh menurun sehingga mudah terkena infeksi penyakit lain. 
    2. Malaria pada Ibu hamil dapat menyebabkan prematur, bayi lahir mati, bayi lahir dengan berat badan rendah (BBLR), dan Ibu hamil dapat meninggal. 
    3. Manifestasi Malaria berat dapat berupa demam tinggi, penurunan kesadaran, koma, pendarahan spontan, kegagalan multi organ sampai menyebabkan kematian
  • Apa Saja Gejala Malaria?

    Sering disebut dengan trias malaria yaitu, Demam, menggigil, dan berkeringat. 

    Dan juga dapat disertai sakit kepala, mual, muntah, diare dan nyeri otot atau pegal–pegal (gejala lokal spesifik)

  • Apa Saja Jenis Malaria?
    • Malaria Falcifarum disebabkan oleh Plasmodium falcifarum. Jenis malaria ini dapat berkembang menjadi malaria dengan komplikasi yang menyebabkan kematian 
    • Malaria Vivaks disebabkan oleh Plasmodium vivax. Malaria vivax dapat menyebabkan anemia kronik serta bertahan hidup di dalam hati sehingga dapat menimbulkan kekambuhan atau Relaps. Selain itu jenis plasmodium ini juga dapat berkembang menjadi malaria dengan komplikasi. 
    • Malaria Ovale disebabkan oleh Plasmodium ovale. Manifestasi klinis bersifat ringan 
    • Malaria Malariae disebabkan oleh Plasmodium malariae 
    • Malaria Knowlesi Disebabkan oleh Plasmodium knowlesi yang berasal dari monyet ekor panjang, ditularkan melalui gigitan nyamuk. Malaria knowlesi juga dapat berkembang menjadi malaria dengan komplikasi.
  • Bagaimana cara mendeteksi/mendiagnosis penyakit malaria?

    Diagnosis malaria dapat dilakukan dengan pemeriksaan laboratorium dengan mikroskop dan uji diagnostic cepat (Rapid Diagnostic Test/RDT)

  • Kapan Dilakukan Pemeriksaan Malaria?
    1. Adanya gejala Malaria
    2. Adanya riwayat bepergian ke daerah endemis malaria selama satu bulan terakhir
    3. Adanya riwayat digigit nyamuk pada malam hari karena nyamuk Malaria hanya menggigit pada malam hari di daerah endemis malaria
    4. Adanya riwayat sakit Malaria
  • Apakah yang dimaksud pemeriksaan RDT ? Berapa lama pemeriksaan RDT dilakukan?

    Tes RDT merupakan salah satu cara diagnosis malaria yang dilakukan dengan mendeteksi antigen parasit malaria menggunakan metode imunokromatograf. Alat yang digunakan dalam bentuk ”dipstick” dan strip. Hasil pemeriksaan dengan RDT akan keluar dalam waktu 15 menit.

  • Apa Kelebihan dan Kekurangan Pemeriksaan dengan RDT?

    Kelebihan pemeriksaan dengan RDT yaitu hasil cepat, mudah diinterpretasikan, dan tidak memerlukan alat khusus (mikroskop) serta tidak memerlukan tenaga mikroskopis khusus. Sementara kekurangannya antara lain tidak dapat dilakukan crosscheck kembali terhadap hasil RDT dan tidak dapat menilai jumlah parasit.

  • Apa saja Jenis Obat malaria?

    Obat Anti Malaria (OAM) kombinasi yaitu Artemisinin based Combination Therapy (ACT) dan Primaquine. ACT yang digunakan oleh program saat ini adalah DHP (kombinasi Dihidroartemisinin dan piperakuin dalam satu dosis) namun apabila sudah termasuk ke kategori malaria berat, digunakan Artesunat Injeksi

  • Apa Nama Obat Yang Biasa Digunakan Untuk Mencegah Penyakit Malaria?

    Minum Obat Doksiklin 100mg/hari, satu tablet sehari sebelum berangkat, Satu tablet sehari selama berada di daerah endemis sampai 4 minggu setelah kembali, dan tidak boleh diberikan kepada anak dibawah umur 8 tahun dan tidak boleh diberikan lebih dari 3(tiga) bulan.

  • Bagaimana Cara Mendapatkan Obat Malaria?

    Apabila merasakan Gejala Malaria seperti diatas, dapat mengunjungi Puskesmas terdekat untuk konfirmasi diagnosa. Jika benar terdiagnosa malaria, pasien akan mendapatkan obat di puskesmas tersebut. Selain Puskesmas tersedia juga di Rumah sakit Daerah terdekat secara Gratis

  • Apa Jentik dan Nyamuk Malaria ?

    Plasmodium adalah sumber penyakit malaria melalui gigitan nyamuk anopheles betina yang terinfeksi. Jenis-jenis plasmodium pembawa vektor nyamuk ialah Plasmodium falciparum, Plasmodium vivax, Plasmodium ovale, dan Plasmodium malariae. 
    Ciri-ciri nyamuk anopheles adalah menggigit pada malam hari, baik di dalam atau di luar rumah. Sewaktu hinggap dan menggigit posisi tubuh nyamuk menungging. 

  • Bagaimana Pencegahan Terhadap Malaria?

    Meskipun berbahaya dan sering terjadi di negara tropis seperti Indonesia, malaria dapat dicegah. Beberapa hal ini dapat Anda lakukan agar Anda dan keluarga terlindungi dari malaria:  

    • Kurangi keluar malam. Apabila terpaksa keluar malam, pakailah pakaian lengan panjang dan celana panjang, serta lotion anti nyamuk. 
    • Rutin menyemprot ruangan dengan obat anti nyamuk.
    • Tidur memakai kelambu di daerah Endemis Malaria. 
  • Apa itu Survelains Migrasi?

    Surveilans Migrasi adalah pengamatan yang terus menerus terhadap penduduk dengan riwayat perjalanan atau sedang melakukan perjalanan baik yang bersifat sementara atau menetap dari daerah endemis malaria melewati batas administratif wilayah. dengan melakukan kegiatan meliputi penemuan, pengambilan dan pemeriksaan sediaan darah, pengobatan, penyuluhan, cross notification, monitoring, evaluasi serta pencatatan dan pelaporan

  • Apa Tujuan Surveilans Migrasi Malaria?

    Mencegah terjadinya penularan setempat malaria (indigenous) terutama yang berasal dari kasus luar wilayah (import). Dengan cara menemukan kasus malaria secara dini yang datang dari daerah endemis malaria. Serta memberikan pengobatan malaria sesuai standar.

  • Apa Itu Eliminasi Malaria ?

    Eliminasi malaria dalah suatu upaya untuk menghentikan penularan malaria setempat dalam satu waktu wilayah geografis tertentu. Setelah eliminasi tercapai tetap ada resiko terjadinya kasus malaria impor, karena vektor malaria masih ada di wilayah tersebut. Oleh karena itu kegiatan kewaspadaan untuk mencegah penularan kembali malaria harus dilakukan secara intensif.

  • Apa Syarat Utama Untuk Eliminasi Malaria ?
    • API (Annual Parasite Incidence) < 1/1000 Penduduk dalam tiga tahun berturut-turut
    • Positive Rate (PR) < 5% dalam tiga tahun berturut-turut
    • Tidak ada kasus malaria penularan setempat (indigenous) selama 3 tahun terakhir

Kirim Pertanyaanmu disini






Kirim Pertanyaanmu disini






Success!

Your message has been sent successfully.

Thank you for contacting us.